Singkawang – FDH IAIS Sambas, Kementerian Pemuda dan Olahraga menggelar workshop film kepada komunitas Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) yang berlangsung pada hari Jumat, 15-16 Desember 2017, di Swiss-Belinn Singkawang.
“Digelarnya workshop ini sebagai implementasi dari MoU Deputi VI (hubungan antarlembaga dan wilayah) sebagai peningkatan kompetensi dan komunitas,” kata Kasubdit hubungan antar lembaga non pemerintah dalam negeri badan ekonomi kreatif, Rita Dwi Kartika Utami, di Singkawang, Senin.
Dalam workshop ini, dia mendatangkan tim yang ahli dibidangnya untuk memberikan teori, kemudian mereka harus melakukan apa kepada peserta, dan peserta harus praktek di film yang dibuatnya. “Artinya, para peserta dilepas mau seperti apa pembuatan filmnya, kemudian memberikan presentasi dan diberikan masukan oleh yang ahlinya,” ujarnya.
Dia berharap workshop ini, tidak berhenti sampai disini saja, melainkan harus berkelanjutan.
Artinya, setelah adanya workshop alangkah baiknya dilakukan lomba yang merupakan kerja sama antara Pemda dan komunitas tentunya dapat memanfaatkan segala potensi yang dimiliki putra daerah. Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Singkawang, Bosni mengatakan, workshop yang digelar sifatnya memberikan pengetahuan dasar sebagai pengantar bagi komunitas perfilman di Kota Singkawang.
Sesi ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan baru kepada mahasiswa KPI IAIS Sambas dan para pembuat film di Singkawang, Kalimantan Barat, mengenai seluk-beluk pitching dan peluang yang dapat mereka peroleh melalui pitching di forum-forum internasional.
Terima kasih kepada Badan Ekonomi Kreatif dan Rumaksi atas kerja sama yang terjalin dengan Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam IAIS Sambas sehingga dapat terselenggara di Singkawang. (Imanuddin).