Sambas – Kejuaran cabang pencak silat berlangsung dengan lancar yang dilaksanakan pada tanggal 8-10 Desember 2017. Pelaksanaan kejuraan daerah cabang pencak silat dilaksanakan di Gedung Berbakatan Dinas Pendidikan. Kejuaraan ini ditujukan untuk setiap perguruan yang ada di kabupaten Sambas.
Panitia pelaksana mengundang 12 perguruan yang ada di kabupaten Sambas. Adapun nama-nama perguruan pencak silat yang diundang adalah Benteng Mu’min, Sancang Bodas, Kelabang Merah, Gunung Gajah, Al-Ikhlas, Tapak Suci, PSHT, Elang Pantai Utara, Rajawali Putih, Cuyusika Bangau Putih, Kijang Berantai, dan Susun Sirih. Dari 12 perguruan yang telah diundang ada 2 perguruan yang tidak hadir karena belum ada persiapan untuk mengikuti seleksi tersebut. Meskipun ada 2 perguruan yang tidak hadir tetapi pelaksanaan seleksi proses tetap berjalan dengan lancar. Kerja sama antara panitia, wasit juri, dan atlet melakukan kerja sama untuk menjaga sportivitas sehingga pelaksanaan seleksi kejurda berjalan dengan lancar.
Mahasiswa dari perguruan tinggi Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas juga ikut serta dalam kejuaraan daerah tersebut. Adapun mahasiswa tersebut adalah Helmi B.Y, perwakilan dari perguruan pencak silat Al Mu’min yang merupakan mahasiswa program studi Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas. Selain itu juga mahasiswa yang ikut serta dalam kejurda tersebut adalah Dagun perwakilan dari perguruan pencak silat Susun Sirih yang merupakan mahasiswa dari program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas. Keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan tersebut menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya memiliki kemampuan dalam bidang akademisi juga memiliki kemampuan dalam bidang seni bela diri. (Dagun).
